REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Setidaknya tujuh orang pekerja di Ukraina terbunuh dalam bentrokan dengan separatis pro Rusia di wilayah timur, Senin (26/1). Juru bicara militer Ukraina, Kiev Vladislav Seleznyov mengatakan, selain korban tewas, 24 orang dilaporkan terluka.
Bentrokan terjadi dalam 24 jam terakhir. Ini adalah serangan terakhir setelah sebelumnya separatis pro Rusia meluncurkan serangan di kota pelabuhan Mariupol.
Seleznyov mengatakan, bentrokan jadi lebih sering terjadi. Separatis telah bersumpah akan mengelilingi kota Debaltseve. Bentrokan ini menandai kepastian rusaknya kesepakatan gencatan senjata yang dicapai antara dua kubu pada September lalu.
sumber : Reuters
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement