REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Wali Kota Mataram, Ahyar Abduh meminta seluruh Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) Kota Mataram tidak berbelit-belit dalam memberikan pelayanan publik kepada masyarakat. Pasalnya, pelayanan publik yang baik akan mendukung reformasi birokrasi di Kota Mataram.
"Pelayanan perizinan di birokrasi jangan dibuat sulit dan berbelit-belit," ujarnya kepada wartawan di Pendopo Kota Mataram, saat acara Pekan Reformasi Birokrasi, Senin (26/1).
Pemerintah Kota Mataram, kata dia, sudah menyusun roadmap reformasi birokrasi di Kota Mataram agar pelayanan publik lebih baik. Seperti penataan kelembagaan, termasuk menyangkut perizinan bagi investasi.
"Ada beberapa lembaga yang sudah dilakukan reorganisasi secara struktural dalam rangka memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat. Terutama perizinan," katanya.
Ia mengaku terus berusaha melaksanakan reformasi birokrasi. Dan bersama-sama SKPD melakukan upaya reformasi birokrasi dalam hal pelayanan publik.
Ahyar mengatakan meminta seluruh SKPD agar memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat. Dan menciptakan inovasi-inovasi pelayanan publik. Pasalnya, pelayanan publik yang baik akan mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) kota Mataram.