Selasa 27 Jan 2015 08:47 WIB

Makna Jihad di Indonesia Sering Disalahpahami

Zainul Milal Bizawe, penulis Laskar Ulama-Santri & Resolusi Jihad
Foto: ROL/Casilda Amilah
Zainul Milal Bizawe, penulis Laskar Ulama-Santri & Resolusi Jihad

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Terminologi jihad kerap disalahpahami oleh sebagian kelompok Islam dengan melakukan aksi penyerangan dan bahkan aksi bom bunuh diri yang menewaskan banyak orang tidak berdosa. Di Indonesia jihad pernah digelorakan, namun untuk melawan kolonialisme.

"Jihad di Indonesia pada masa kemerdekaan adalah untuk melawan penjajah, bukan melawan orang kafir atau nonmuslim," kata sejarawan Zainul Milal Bizawie, Senin (26/1).

Penulis buku "Laskar Ulama, Santri, dan Resolusi Jihad, Garda Depan Menegakkan Indonesia" ini mencermati, beberapa kalangan di Indonesia yang mempunyai jaringan internasional, pemaknaan jihad sudah mulai digeser.

Sebagian kelompok mulai mengingkari perjuangan dan jihad yang telah dilakukan oleh para

pendiri Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement