Selasa 27 Jan 2015 22:01 WIB

Anggota TNI Temukan Janin Bayi di Tempat Pembuangan Sampah

Police Line (ilustrasi)
Foto: www.nbcmiami.com
Police Line (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Anggota TNI Kodam 1408/BS Makassar Serka Adet berhasil menemukan sesosok bayi yang diperkirakan berusia lima bulan di tempat pembuang sampah Jalan Prof Basalamah, Makassar, Selasa.

Ia menyebutkan, awal penemuan orok bayi tersebut ketika dirinya melintas di jalan tersebut. Kemudian seorang pemulung menghentikan motornya karena ada sesuatu yang ganjil ditemukan.

"Pemulung itu meminta saya berhenti untuk membuka plastik karena dia ragu, setelah dibuka ternyata isinya orok bayi," ujarnya di lokasi kejadian.

Calon bayi malang itu ditemukan dalam kantong plastik berwarna hitam dan organ tubuh lengkap serta masih mempunyai ari-ari dalam kardus pada tumpukan sampah di areal pemukiman komplek dosen Universitas Fajar.

"Kejadian ditemukan sekitar pukul 16.30 WITA dan saat itu belum banyak warga yang berdatangan, kemungkinan jasad bayi ini berusia lima bulan" ujarnya.

Karena banyaknya warga berdatangan, dirinya kemudian memberi informasi kepada rekan TNI selanjutnya meneruskan informasi ke kantor polisi terdekat untuk diamankan.

Polisi Sektor Panakukang tiba di lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) menjelang magrib dan selanjutnya membawa jasad tersebut ke Rumah Sakit Bayangkara untuk diautopsi.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement