Kamis 29 Jan 2015 12:37 WIB

Wapres: Insya Allah Sebentar Lagi Konflik KPK-Polri Selesai

Red: Esthi Maharani
  Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan Wapres Jusuf Kalla (kanan) di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat (23/1).   (Antara/Widodo S. Jusuf)
Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan Wapres Jusuf Kalla (kanan) di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat (23/1). (Antara/Widodo S. Jusuf)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla yakin konflik yang dialami KPK dengan Polri tidak akan mempengaruhi perekonomian dan investasi Indonesia mengingat hanya menyangkut pihak terbatas.

"Saya melihatnya bahwa masalah KPK-Polri hanya di lingkungan terbatas dan tidak menyangkut seluruh bangsa ini, tidak menyangkut industri, sehingga saya yakin investasi atau pun yang lainnya tetap berjalan," kata Jusuf Kalla saat memberikan pidato kunci dalam Seminar "Indonesia Economic and Market Outlook 2015" di Jakarta, Kamis (29/1).

Kalla mengakui seringkali memang penegak hukum alami tumpang tindih dan memiliki kewenangan yang satu sama lain bersinggungan, sehingga seringkali bergesekan.

Hal itu, kata wapres, menyebabkan aparat penegak hukum bergesekan sehingga menjadikan masyarakat ikut prihatin.

"Insya Allah dalam waktu yang tidak lama kita akan menyelesaikan konflik tersebut," kata wapres.

Apabila kondisi tersebut, katanya, terjadi pada saat jaman Presiden Soeharto maka dalam jangka waktu pendek bisa langsung diselesaikan, tapi pada jaman sekarang membutuhkan penyelesaian yang memakan waktu karena sudah tumbuhnya proses demokrasi.

"Pada jaman Pak Harto setengah jam sudah bisa selesai. Tapi pada jaman sekarang perlu ada penyelesaian yang hati-hati dan melibatkan banyak pihak," kata Kalla.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاَصْبَحَ الَّذِيْنَ تَمَنَّوْا مَكَانَهٗ بِالْاَمْسِ يَقُوْلُوْنَ وَيْكَاَنَّ اللّٰهَ يَبْسُطُ الرِّزْقَ لِمَنْ يَّشَاۤءُ مِنْ عِبَادِهٖ وَيَقْدِرُۚ لَوْلَآ اَنْ مَّنَّ اللّٰهُ عَلَيْنَا لَخَسَفَ بِنَا ۗوَيْكَاَنَّهٗ لَا يُفْلِحُ الْكٰفِرُوْنَ ࣖ
Dan orang-orang yang kemarin mengangan-angankan kedudukannya (Karun) itu berkata, “Aduhai, benarlah kiranya Allah yang melapangkan rezeki bagi siapa yang Dia kehendaki di antara hamba-hamba-Nya dan membatasi (bagi siapa yang Dia kehendaki di antara hamba-hamba-Nya). Sekiranya Allah tidak melimpahkan karunia-Nya pada kita, tentu Dia telah membenamkan kita pula. Aduhai, benarlah kiranya tidak akan beruntung orang-orang yang mengingkari (nikmat Allah).”

(QS. Al-Qasas ayat 82)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement