REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mengaku belum menyiapkan nama calon Kapolri baru untuk mengantisipasi batalnya pelantikan calon Kapolri terpilih Komjen Pol Budi Gunawan oleh Presiden Joko Widodo.
"Nggak ada (penyiapan nama-nama calon Kapolri baru)," kata anggota Kompolnas Adrianus Meliala melalui pesan singkat yang diterima di Jakarta, Kamis (29/1) malam.
Meskipun demikian, Adrianus menyatakan pihaknya akan bekerja cepat apabila Presiden Jokowi batal melantik Budi Gunawan dan meminta Kompolnas mengajukan nama calon Kapolri baru. "Mestinya jangan lama-lama (mempersiapkan nama baru)," kata dia.
Sejauh ini Presiden Jokowi belum juga mengambil keputusan atas nasib calon Kapolri terpilih Komjen Pol Budi Gunawan. Presiden pada hari Kamis (29/1) telah bertemu dengan sejumlah pihak untuk mendengarkan aspirasi soal disharmonisasi KPK-Polri dan pelantikan Budi Gunawan.
Tim Independen yang dibentuk Presiden Jokowi telah merekomendasikan agar Presiden tidak melantik Budi Gunawan. Namun kepastian pelantikan Komjen Pol Budi Gunawan, yang belakangan ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan kepemilikan rekening gendut oleh KPK, ada ditangan Jokowi selaku pemegang hak prerogratif.