REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua DPR RI Komisi I Tatowi Yahya menyayangkan munculnya iklan dari perusahaan alat pembersih Malaysia, RoboVac yang terkesan merendahkan Indonesia. Terutama soal pencantuman tulisan dalam banner iklan tersebut yang menurutnya sangat tidak perlu dan relevan.
Tantowi berpendapat, itu tidak hanya merupakan bentuk penghinaan terhadap Tenaga Kerja Indonesia (TKI) saja, melainkan seluruh bangsa. Bahkan Politikus Golkar itu menyebut, masalah itu dimungkinkan karena segelintir pihak Malaysia termasuk perusahaan itu saat ini dalam kondisi yang sensitif.
Sebagian rakyat Malaysia menurutnya barangkali merasa iri atau terancam dengan kehadiran orang Indonesia. "Pada tataran manusia dan manusia selalu bermasalah seperti ini. Ada perasaan iri dan terancam dari rakyat malaysia, kalau hubungan antar pejabat tinggi sendiri tidak ada masalah," lanjut dia.