REPUBLIKA.CO.ID,MATARAM--Sejumlah penumpang yang akan terbang dari Bandara Internasional Lombok (BIL) harus menelan rasa kecewa. Pasalnya, akibat pesawat Garuda yang tergelincir, Selasa (3/2) sore kemarin belum bisa diberangkatkan.
Salah seorang penumpang, Paul yang akan berangkat dengan tujuan penerbangan ke Surabaya mengaku kecewa dengan adanya kejadian tersebut. Pasalnya, dirinya harus mengubah jadwal penerbangan.
"Semalam lihat di TV katanya sudah selesai proses evakuasinya jam 09.00 pagi ini. Ternyata belum, itu mengganggu jadwal sehingga banyak yang harus diubah lagi, banyak kegiatan yang dibatalkan," ujarnya kepada Republika, Rabu (4/2).
Ia menuturkan, dirinya sejak pukul 09.00 WITA mengantre di loket maskapai penerbangan Lion Air untuk melakukan penjadwalan ulang.
"Check in jam 08.00 rencana terbang 09.40, tadinya delay. Tapi, sampai sekarang menunggu dibatalkan," katanya.
Hal senada disampaikan, penumpang lainnya, Zul, warga Gunung Sari, Kabupaten Lombok Barat yang akan berangkat dengan tujuan penerbangan ke Jakarta.
"Minta jadwal ulang lagi kayaknya. Baru tahunya saat di bandara ini. Misalkan, bisa besok ya tidak apa-apa," katanya.
Ia mengaku kecewa dengan diubahnya jadwal penerbangan. Pasalnya, keluarga di Jakarta sudah menunggu dirinya. Selain itu, dirinya mengaku lelah karena harus mengantre berjam-jam untuk mengubah jadwal penerbangan.