REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Sejumlah pemain besar memiliki julukan yang berhubungan dengan karakternya atau hanya sekadar panggilan biasa yang membuat julukan tersebut identik dengan pemain. Salah satu contoh, Giggsy yang melekat kepada Ryan Giggs, dan Scholesey julukan bagi Paul Scholes.
Mengutip informasi yang dikutip dari Squawka, berikut ini dibeberkan lima nama julukan pemain yang tetap dikenang di dunia sepak bola.
Sumber: www.standard.co.uk
|
1. Sang Penyihir Kecil - Juan Sebastian Veron
Tidak ada yang meragukan kemapuan Juan Veron dalam mengolah si kulit bundar. Mantan pemain Manchester United, Chelsea dan Parma ini mendapat julukan penyihir kecil.
Namun, julukan itu bukan disandingkan karena kemampuannya. Ayahnya Juan Ramon Veron, adalah pemain inti Estudiantes dan publik menyebut ayahnya sebagai "si penyhir".
|
|
|
Sumber: www.goal.com
|
2. Kuncir Kuda - Roberto Baggio
Seniman sepak bola asal Italia ini mendapat julukan kuncir kuda karena rambutnya yang dikuncir ketika Piala Dunia 1994.
Mantan pemain Juventus dan AC Milan ini terus mempertahankan penampilannya hingga akhir kariernya. Tidak hanya itu gaya Roberto Baggio dalam mengolah bola tetap dikenang hingga sekarang.
|
|
|
|
3. Sang Pangeran - Francesco Totti
Sederhana untuk sebutan bagi Totti yaitu, Sang Pangeran. Namun, julukan itu memiliki makna terdalam bagi fan. Bagi fan, Totti adalah kapten AS Roma selamanya.
Totti menandai debutnya pada 1992, fan terpana oleh kepemimpinan Totti dan seketika menyebutnya seorang kapten meski masih berusia 21 tahun.
|
|
|
Sumber: english.astroawani.com
|
4. Si Kecil Ajaib - Philipp Lahm
Sebagai pemain belakang, awalnya Lahm diragukan mampu menghalau para penyerang bertubuh tinggi. Apalagi, Jerman yang identik dengan postur besar membuat Lahm terbenam di antara rekan-rekannya.
Namun pemain ini membuktikan teknik bermain dapat mengungguli postur tubuh. Ia pun menjadi andalan Jerman dan klubnya Bayern Muenchen dan mendapat julukan si kecil ajaib.
|
|
|
Sumber: www.thesun.co.uk
|
5. Si Rambut Putih - Fabrizio Ravanelli
Mantan penyerang Middlesbrough memiliki rambut yang telah berubah menjadi kelabu pada usia 14 tahun. Fan Italia pun menyebutnya si rambut putih, karena rambutnya semakin memutih ketika ia berada dalam usia produktif.
Ravanelli pernah menjadi andalan Italia era 90-an dan sempat disebut salah satu penyerang paling berbahaya di dunia.
|