REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA-- Tim "Disaster Victim Identification" (DVI) Rumah Sakit Bhayangkara, Polda Jawa Timur kembali menerima bagian tubuh jenazah korban kecelakaan pesawat AirAsia QZ8501, berupa dua potongan kaki.
Kasi Operasional Basarnas, Hari Purnomo di Surabaya, Kamis, mengatakan bagian tubuh itu tiba di Bandara Juanda Surabaya di Sidoarjo sekitar pukul 07.15 WIB, dan dimasukkan dalam sebuah peti jenazah.
"Satu peti jenazah yang tiba hari ini di Surabaya itu bagian tubuh berupa dua bagian kaki, dan langsung dibawa ke RS Bhayangkara Polda Jatim," ucapnya.
Kedatangan bagian tubuh ke Surabaya menggunakan pesawat komersil Lion Air dengan nomor penerbangan JT 801. "Setelah tiba, langsung dibawa menggunakan mobil ambulance menuju Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Jawa Timur untuk menjalani proses identifikasi mendalam," tuturnya.
Sementara dengan kedatangan bagian tubuh, jumlah total peti jenazah korban AirAsia yang sudah berada di Surabaya sebanyak 78 peti. Rinciannya, sebanyak 68 sudah teridentifikasi dan diserahkan ke keluarganya masing-masing, dan sisanya, sepuluh peti jenazah menunggu proses identifikasi dan rekonsiliasi, termasuk satu bagian tubuh yang baru tiba.
Sedangkan, berdasarkan data dari AirAsia Indonesia, sebanyak 15 jenazah belum tiba di Rumah Sakit Bhayangkara, Surabaya.