Kamis 05 Feb 2015 18:40 WIB

MUI: Cokelat Berkondom Simbol Penyimpangan Valentine

Rep: C09/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Hari Valentine (ilustrasi).
Foto: make1click.com
Hari Valentine (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyatakan paket cokelat berhadiah kondom merupakan simbol penyimpangan perayaan valentine. Hal tersebut dinilai tidak boleh dibiarkan karena akan berdampak buruk pada remaja.

Wakil Sekretaris Jenderal MUI, Amirsyah Tambunan, mengatakan paket cokelat berkondom edisi valentine harus dijauhkan dari remaja karena selain sebagai simbol penyimpangan, cokelat tersebut juga secara tidak langsung menjadi ‘ajakan’ bagi remaja untuk melakukan hal negatif.

“Jika dibiarkan akan melahirkan perilaku menyimpang dari norma-norma,” jelasnya, saat dihubungi ROL, Kamis (5/2).