REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN--Mantan pemain Sociedad Anonima Deportivo (SAD) Indonesian Haris Tuharea merapat ke PSMS untuk menjadi bagian dari tim dalam menghadapi kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2015. CEO PSMS Medan Sunardi A, Senin (9/2), mengatakan untuk lebih memperkuat tim musim ini, pihaknya terus berusaha mendatangkan pemain-pemain yang berkualitas.
Satu upaya yang telah dilakukan adalah dengan melakukan komunikasi dengan Haris Tuharea, yang juga pernah menimba ilmu sepak bola di Uruguay, untuk bergabung dengan PSMS.
"Mantan pemain timnas U-19 ini telah bersedia untuk bergabung dengan PSMS. Pemain asal Ambon ini, sampai di Medan, Kamis (12/2)," katanya.
Dia menjelaskan, mantan pemain SMA Ragunan Jakarta ini akan menempati posisi sebagai palang pintu untuk mengantisipasi serangan lawan. Mantan pemain Biak ini sudah berpengalaman sehingga kepiawaian juga tidak diragukan lagi.
Meskipun selama ini posisinya lebih sering dipasang sebagai pemain bawah, namun sangat produktif untuk membantu pemain depan melakukan serangan ke jantung pertahanan lawan.
Selain Haris Tuharea, tuturnya, Juned Nurcahyo juga akan bergabung dengan PSMS yang mengisi sebagai gelandang serang.
Pemain berusia 24 tahun ini merupakan mantan penggawa PSPM Magelang, PSIS U-21 Semarang, Persib Bandung U-21, Belitung Timur dan Uni Bandung.
"Pemain yang memiliki tinggi 174 cm akan datang ke Medan, Selasa (10/2)," katanya.
Sementara Pelatih PSMS Edy Syahputra menjelaskan dengan kedatangan dua pemain dari luar Sumut tersebut tentunya akan membuat timnya semakin solid dan kuat dalam mengarungi kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2015.
Sesuai dengan kebutuhan tim, tim pelatih juga telah memberikan masukan untuk menambah amunisi skuat PSMS di lini depan. Pemain depan yang diincar sudah diberikan namanya ke manajemen. Tinggal pihak manajemen yang melakukan lobi masalah kontrak.
"Saat ini sudah ada 18 pemain PSMS, tim pelatih masih akan melakukan pemain jika pemain tidak menunjukkan performa selama mengikuti latihan. Kita membutuhkan pemain yang siap pakai dan tempur untuk membela marwah PSMS," katanya.