Rabu 11 Feb 2015 12:22 WIB

KAMMI Desak Budi Gunawan Bongkar Kecurangan Pilpres

Rep: Elba Damhuri/ Red: Erik Purnama Putra
Aktivis KAMMI tolak kenaikan BBM di jalur pantura Tegal, Jumat (21/11).
Foto: Antara
Aktivis KAMMI tolak kenaikan BBM di jalur pantura Tegal, Jumat (21/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Di tengah kisruh KPK-Polri yang masih menjadi perhatian publik, Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) mendesak Komjen Budi Gunawan alias BG membongkar skandal kecurangan Pilpres 2014. Ketua Umum Pengurus Pusat KAMMI Andriyana mengatakan, KAMMI mendukung BG untuk mengungkap kecurangan yang dilakukan kubu Jokowi pada Pilpres 2014 lalu.

“Bila benar BG punya data kecurangan Jokowi pada Pilpres  lalu, sudah sepatutnya BG membongkar skandal kecurangan tersebut," kata Andriyana dalam siaran persnya, Rabu (11/2).

BG, kata dia, harus mengungkap kasus ini dan tidak perlu takut dalam menyampaikan kebenaran, agar publik tahu apa yang sebenarnya terjadi.

Ketua Bidang Kebijakan Publik PP KAMMI Romidi Karnawan menyampaikan, keberanian BG dalam mengungkap skandal kecurangan Pilpres akan mendapatkan dukungan dan apresiasi dari masyarakat luas. KAMMI juga mengimbau kepada DPR untuk tidak diam dalam menanggapi hal ini. DPR punya fungsi kontrol terhadap Presiden.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement