REPUBLIKA.CO.ID, PARIS--Dalam beberapa tahun ke depan, rasanya masih sulit untuk Paris Saint-Germain (PSG) menjadi favorit saat berhadapan dengan Chelsea di Liga Champions. Status underdog itu makin tegas menjelang leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Parc des Princes, Rabu (18/2) dini hari WIB nanti. Sebab PSG diterpa masalah cedera pemain.
PSG memimpin 2-0 saat melawan Caen di Ligue 1 pekan lalu. Tapi kemudian empat pemainnya cedera sehingga harus mengakhiri laga dengan sembilan pemain. Kemenangan di depan mata sirna setelah Caen mencetak dua gol balasan di pengujung laga. PSG pun tertahan di peringkat ketiga klasemen Ligue 1.
Di antara mereka yang cedera ialah bek serba bisa Marquinhos dan winger Lucas Moura yang awalnya diproyeksikan sebagai starter melawan Chelsea. Cedera juga diderita Yohan Cabaye dan Serge Aurier.
Pelatih PSG Laurent Blanc kemungkinan menurunkan Gregory van der Wiel dan Ezequiel Lavezzi sebagai starter menggantikan Marquinhos dan Lucas.
Faktor lain yaitu waktu istirahat Chelsea yang lebih panjang. The BLues telah tersingkir dari Piala FA sehingga tak bermain akhir pekan lalu. Pimpinan klasemen Liga Primer Inggris ini juga terbebas dari cedera dan larangan bermain untuk pemain.
"Jose Mourinho adalah jenius. Dia kalah di pertandingan Piala sehingga memberikannya waktu satu pekan untuk mempersiapkan leg kedua," kata Blanc bercanda kepada wartawan seperti dikutip Reuters, Senin (16/2).
Akan tetapi Blanc menjaga optimisme. Ia mengingatkan bahwa Les Rouge et Bleus berhasil mengalahkan Barcelona di fase penyisihan grup dengan skor 3-1. Padahal ketika itu PSG tanpa Zlatan Ibrahimovic dan Ezequiel Lavezzi.
Satu-satunya keunggulan PSG adalah bermain di kandang. Presiden klub Nasser Al Khelaifi dan kapten Thiago Silva meminta fans PSG datang berbondong-bondong mendukung mereka di Parc des Princes.
"Dukungan kalian membuat kami lebih kuat," kata Silva di laman resmi PSG.