Selasa 17 Feb 2015 08:54 WIB

Peringati Teror Kopenhagen, Puluhan Ribu Warga Denmark Unjuk Rasa

Aksi damai peringatan penyerangan Kopenhagen
Foto: bbc
Aksi damai peringatan penyerangan Kopenhagen

REPUBLIKA.CO.ID, Puluhan ribu warga Denmark berkumpul dalam upacara peringatan penembakan Kopenhagen, Rabu (17/2). Warga berjejal untuk memberikan keprihatinan langsung terhadap kebebasan berpendapat yang telah ternoda oleh aksi penyerangan.

Dilansir The Guardian, Rabu (17/2), para pelayat berjalan ke Sinagoga tempat terjadinya penembakan. Di lokasi itu, mereka meletakkan karangan bunga, bendera Denmark, dan bendera Israel. Dalam aksi tersebut, demonstran menyanyikan lagu Imagine karya John Lennon.

Dalam pesan damainya, mereka yang berkumpul berjanji akan tetap menunjukan toleransi dan solidaritas pada minoritas Muslim di negara tersebut. Hal itu dilakukan setelah laporan menunjukkan bahwa tersangka merupakan muslim keturunan Palestina.

Sabtu (14/2), tersangka Omar Abdel Hamid El Hussein melakukan serangan di acara diskusi mengenai kebebasan berbicara di kafe Krudttoenden yang menewaskan Finn Norgard. Serangan diduga ditujukan kepada kartunis Swedia, Lars Vilks.

Beberapa jam kemudian, tersangka juga menembak Dan Uzan, yang sedang menjaga acara Bar Mitzvah yang sedang berlangsung di Sinagoga Kopenhagen. Tiga orang polisi terluka dalam insiden penembakan di kafe dan dua polisi lain juga terluka pada penembakan di Sinagoga.

Omar kemudian ditembak mati oleh polisi Denmark di dekat Stasiun Norrebro, Ahad (15/2). Dua orang yang juga disangkakan membantu aksi penyerangan, ditahan polisi beberapa jam kemudian tak jauh dari lokasi kejadian.

sumber : The Guardian
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement