REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Pemain bertahan asal Liberia yang pada musim lalu membela Persiram Raja Ampat, Kubay Quayain gagal bergabung dengan tim Indonesia Super League (ISL) asal Papua lainnya, Perseru Serui setelah tidak lolos tes kesehatan.
"Kubay tidak jadi bergabung dengan tim Perseru," kata Pelatih Agus Sutiono ketika dihubungi dari Kota Jayapura, Papua, Selasa (17/2).
Sutiono mengatakan kegagalan bergabungnya pemain berambut gimbal itu dikarenakan tidak lolos tes kesehatan yang digelar tim berjuluk Kuda Laut itu. "Dia (Kubay) tidak lolos tes kesehatan yang dijalani," katanya.
Namun lanjut, Sutiono, tim yang bermarkas di Stadion Marora, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua itu telah merekrut pemain asing asal Togo. "Tapi kami telah mendapatkan pengganti Kubay, pemain asing asal Togo namanya Denis," katanya.
Sutiono menyampaikan Kubay sebenarnya diharapkan mengganti posisinya Seme Patrick yang tidak dikontrak lagi, tetapi kenyataanya lainya sehingga, Perseru Serui bergerak cepat mencari pemain yang dianggap sepadan mengawal lini belakang tim.
"Denis bersama Osas Saha sebagai pemain depan sudah lolos tes kesehatan. Jadi mereka dua merupakan pemain asing tambahan musim ini yang Perseru rekrut selain Ali Qadafi pemain musim lalu yang tetap dipertahankan," katanya.
Denis, kata Sutiono, akan mengawal lini belakang bersama Blibiq hanya saja tim yang baru promosi pada musim lalu itu membutuhkan lagi seorang pemain yang bisa berposisi sebagai libero dan stoper.
"Kami juga masih mencari satu pemain yang bisa perankan posisi libero dan stoper. Kalau bisa saya akan lirik pemain lokal Papua," katanya.
Tim Perseru Serui ini, sementara ini masih lakukan pemusatan latihan di Mojokerto, Jawa Timur dan masih mempertahankan hampir 70 persen pemain musim lalu sepeninggal pelatih Robby Maruanaya.