Rabu 18 Feb 2015 09:17 WIB

PAN Diminta tak Lupakan Jasa Muhammadiyah

Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Djibril Muhammad
Kampanye Partai Amanat Nasional
Foto: Antara
Kampanye Partai Amanat Nasional

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktivis Muda Muhammadiyah, Muhammad Azrul Tanjung mengatakan, sudah saatnya Partai Amanat Nasional (PAN) mengingat jasa Muhammadiyah dan menempatkan kader terbaik ormas itu sebagai Sekretaris Jenderal PAN.

    

"Peran Muhammadiyah sangat besar dalam pendirian PAN. Tidak hanya sidang tanwir Muhammadiyah yang memberikan amanah kepada Amien Rais, juga jaringan yang dimiliki Muhammadiyah," ujar Azrul Tanjung di Jakarta, Selasa, (17/2).

Dia mengingatkan, PAN lahir dari rahim Muhammadiyah melalui sidang tanwir 5 sampai 7 Juni 1998 di Semarang. Bahkan Muhammadiyah yang memberikan amanah kepada Amien Rais yang saat itu menjabat Ketua PP Muhammadiyah untuk mendirikan PAN.

    

Jasa Muhammadiyah, kata Azrul, sangat besar dengan dimanfaatkannya jaringan ormas itu oleh PAN. PAN juga menggunakan berbagai fasilitas milik Muhammadiyah.

Makanya PAN harus memperhatikan para kader muda Muhammadiyah. Beberapa kader muda Muhammadiyah yang  pantas menjabat Sekjen PAN antara lain Imawan Wahyudi, Ali Taher Parasong, Iskandar Sembiring, Nadjamuddin Ramly dan Saleh Daulay.

Kongres PAN sendiri akan diselenggarakan di Bali, pada 28 Februari hingga 2 Maret. Kongres tersebut bertujuan memilih Ketua Umum PAN periode 2015-2020.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement