Selasa 24 Feb 2015 15:48 WIB

Gencatan Senjata Ukraina Gagal Lagi

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Ilham
Pertempuran di Bandara Donetsk, Ukraina.
Foto: Newsweek
Pertempuran di Bandara Donetsk, Ukraina.

REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Gencatan senjata anatara Ukraina Timur dan separatis gagal lagi, Senin (23/2). Pemerintah Ukraina juga gagal menarik senjata berat dari Ukraina timur karena separatis meluncurkan roket dan artileri di desa-desa bagian tenggara Ukraina.

Militer Ukraina mengatakan, mereka tidak bisa menarik senjata seperti diperintahkan dalam kesepakatan jika pasukan terus dibombardir serangan. Pemerintah Kiev melaporkan dua tentara tewas dan 10 orang terluka karena serangan.

''Mengingat posisi prajurit kami terus diserang, belum ada pembicaraan terkait penarikan senjata,'' kata juru bicara militer Kiev, Vladislav Seleznyov. 

Juru bicara militer yang lain, Anatoly Stelmakh mengatakan, pasukan separatis juga menyerang pasukan di desa Shyrokyne di jalan pantai menuju kota Mariupol. Pertempuran berlangsung selama setengah jam. Kepala polisi daerah Donetsk yang masih dikendalikan Kiev, Vyacheslav Abroskin mengonfirmasi adanya baku tembak di Mariupol.