REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Juru bicara Persipura Jayapura Bento Madubun mengemukakan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) telah mengakui lisensi kepelatihan Oswaldo Lessa dan ia berhak mendampingi Boaz TE Salossa dan kawan-kawan.
"AFC akhirnya sahkan Lessa sebagi 'head coach' Persipura dalam ajang AFC Cup," kata Bento Madubun lewat rilis yang dikirimkan kepada Antara di Jayapura, Papua, Sabtu (28/2).
Pengakuan atau pun penyetaraan itu, kata Bento, berdasarkan surat resmi yang dikirim oleh AFC kepada manajemen Persipura Jayapura.
"Melalui surat Ref: AS/MB/jmc/za/TD_IDN RECC Lessa Filho Oswaldo_20150227 yang dtandatangani Sekjen AFC Dato' Alex Soosay, Divisi Teknik AFC menyetujui Recognize Experience Coaching Competency (RECC) atas nama Oswaldo Lessa Filho sebagai pelatih kepala Persipura dalam ajang AFC Cup," katanya.
Seperti diketahui pada laga perdana saat melawan tuan rumah Warriors Fc dikalahkan Persipura Jayapura dengan skor 1-3, Lessa tidak dapat mendampingi Boaz TE Salossa dan kawan-kawan karena permohonan ke RECC AFC masih dalam proses.
"Setelah persetujuan AFC ini maka Lessa sudah dapat dampingi tim Persipura dalam semua laga AFC Cup. Selanjutnya Persipura akan hadapi Bengaluru Fc pada 10 Maret 2015 nanti di Stadion Mandala Jayapura. Dan pada laga itu Lessa sudah bisa mendampingi tim," katanya.
Mantan wartawan Harian Bintang Papua itu juga menambahkan dengan adanya persetujuan dari AFC, maka menggugurkan pemberitaan bahwa "Prof Lessa" (julukan Oswaldo Lessa) tidak punya lisensi.
"Karena itu tidak benar. Dia punya lisensi dan terbukti AFC menyetujui Lessa sebagai 'head coach' Persipura setelah melalui proses penyetaraan pengalaman dan kompetensi kepelatihan atau RECC itu," kata Bento Madubun.
Sementara itu, Jack Komboy, mantan pemain Persipura Jayapura yang kini beralih profesi sebagai politikus juga menyampaikan bahwa soal lisensi pelatih Oswaldo Lessa merupakan tanggungjawab manajemen Persipura.
"Tentunya hal itu merupakan tanggungjawab Persipura. Tapi terlepas dari soal itu, Persipura telah meraih kemenangan perdana bagi kita semua, bagi pecinta sepak bola di tanah air, khususnya di Papua," katanya.