REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Polresta Depok melakukan penggerebekan di pusat penjualan suku cadang (spare part) dan onderdil sepeda motor bekas di Kampung Sasak Panjang, Desa Citayam, Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, (Jabar). Sebanyak dua truk berisi spare part, onderdil dan potongan-potongan mesin sepeda motor yang diduga hasil curian dan pembegalan diangkut ke Mapolresra Depok, Sabtu (29/2).
"Dalam penggerbekan ini kami mengerahkan kekuatan besar yakni dengan ratusan personil gabungan dibantu aparat reskrim dari Dirkrimum Polda Metro Jaya," kata Kapolres Depok Kombes Ahmad Subarkah.
Sudah menjadi rahasia umum kalau Kampung Sasak Panjang dan Kampung Bulu yang berada di perbatasan Kota Depok dengan Kabupaten Bogor tersebut menjadi pusat penjualan suku cadang dan onderdil bekas dengan kualitas bagus dari beragam jenis sepeda motor hasil pencurian dan pembegalan.
Menurut Subarkah, dari hasil penyelidikan dan informasi warga, pihaknya menggerebekbeberapa rumah yang dijadikan sebagai bengkel motor pretelen hasil curian dan pembegalan. Pihaknya menemukan banyak spare part dan onderdil motor dan juga menemukan beberapa motor yang sedang dibongkar, serta beberapa motor yang masih utuh yang akan dipretelin.
"Barang-barang pretelan motor ini kami sita dan kami angkut ke Mapolres untuk penyeldikan lebih lanjut,'' tutur Subarkah.
Dia melanjutkan, selain melakukan penggerbekan tersebut, pihaknya juga melakukan razia puluhan toko-toko spare part dan onderdil bekas yang berjejer di kampung yang juga dikenal sebagai kampung 'Kanibal' motor ini.
"Sejumlah orang juga kita amankan untuk kita mintai keterangan. Ini merupakan salah satu upaya kepolisian dalam memerangi berbagai aksi kejahatan khususnya pencurian dan pembegalan bermotor," ujar polisi berpangkat melati tiga di pundak itu.