REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) mengaku bangga daerahnya menjadi tuan rumah Perkemahan Pramuka Santri Nusantara (PPSN) IV pada 1-7 Juni 2015 yang akan dihadiri sekitar enam ribu santri dari seluruh Indonesia.
Pelaksana Subdit Pendidikan Pesantren Kemenag Mohammad Zen di Jakarta, Ahad (1/3), mengemukakan pernyataan bangga itu disampaikan Kakanwil Kemenag Kalsel H Muhammad Tambrin dalam rapat koordinasi seluruh perwakilan Kanwil Kemenag se-Indonesia di Asrama Haji Banjarbaru pada 26 Februari 2015.
Pada rakor yang dibuka Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag RI Dr H Mohsen MM itu juga hadir Kabiro Kesra Pemprov Kalsel Herman Taufan serta perwakilan Kwarnas dan Kwarda Kalsel.
Para peserta rakor juga berkesempatan mengunjungi Bumi Perkemahan Tambang Ulang, Tanah Laut, Kalsel, sehingga mereka memperoleh gambaran yang utuh tentang lokasi yang akan menjadi tempat perkemahan para santri tersebut.
Mengutip Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag, Mohammad Zen mengemukakan pada rakor tersebut Kakanwil Kemenag Provinis Kalsel juga menyampaikan kebanggaannya bahwa pada PPSN IV itu juga akan dicanangkan 'Hari Santri Nasional' sebagaimana telah diwacanakan oleh Presiden Jokowi beberapa waktu lalu.
"Para santri dari seluruh pelosok Tanah Air yang akan mengikuti perkemahan pramuka tersebut harus sudah berada di lokasi perkemahan paling lambat sehari sebelum pelaksanaan acara," katanya.
Ia juga menjelaskan selain akan dihadiri ribuan santri, PPSN kali ini akan memecahkan rekor MURI untuk penampilan Madihin dengan pelantun terbanyak. Madihin adalah puisi rakyat anonim bertipe hiburan yang dilisankan atau dituliskan dalam bahasa Banjar.
Mohammad Zen menambahkan rakor PPSN pada 26 Februari 2015 juga terasa sudah bernuansa madihin.
Pemadihin Anang Syahrani tampil membawakan madihin dengan gayanya yang khas. Penampilannya mendapatkan applaus dari peserta rakor.
Ikuti Whatsapp Channel Republika