REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Secara mengejutkan Persija Jakarta dikalahkan oleh tamunya, Persela Lamongan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Ahad (1/3) sore. Macan Kemayoran harus menelan kekalahan 0-1 akibat gol Taufik Kasrun pada babak pertama.
Pelatih Persija, Rahmad Darmawan mengaku jika pemainnya kerap tampil di luar harapan. Bahkan para penyerang Persija kurang baik dalam penyelesaian akhir. Sehingga beberapa peluang emas tidak bisa dikonversi menjadi gol.
Selain itu pria yang kerap disapa RD itu menganggap anak asuhnya dalam laga ini juga kurang efesien dalam menguasi bola. Pada babak pertama misalnya, ada tiga kali mulai dari pinggir lapangan kemudian melakukan tembakan langsung.
"Semuanya terburu-buru, padahal melakukan percobaan dari sudut sempit. Kami kebanyakan hilang di sepertiga lapangan, seharusnya memberi umpan balik, memegang bola dan melakukan kombinasi lagi," kata mantan pelatih Persebaya Surabaya, sesaat setelah pertandingan.
Pelatih Persela, Iwan Setiawan yang juga pernah menangani Persija merasa puas dengan kemenangan tersebut. Iwan mengaku dengan mengalahkan Persija di GBK, dirinya semakin optmistis pada gelaran Indonesia Super League (ISL) musim ini.
"Pertandingan ini bagus untuk kami, terlebih hasil yang diperoleh karena menentukan langkah kami ke depan.
Hasil ini baik buat kami untuk meningkatkan kepercayaan diri di kompetisi. Kami harap performa para pemain terus meningkat," kata Iwan.