Ahad 01 Mar 2015 22:03 WIB

Zulkifli Hasan Terpilih Sebagai Ketua Umum PAN

Rep: Agus Raharjo/ Red: Citra Listya Rini
Kandidat Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan tiba di kawasan Nusa Dua, Bali, Jumat (27/2).
Foto: Antara/Rosa Panggabean
Kandidat Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan tiba di kawasan Nusa Dua, Bali, Jumat (27/2).

REPUBLIKA.CO.ID, NUSA DUA  -- Zulkifli Hasan terpilih sebagai Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) periode 2015-2020 dalam kongres keempat partai itu di Nusa Dua, Bali, Ahad (1/3) malam. Zulkifli Hasan berhasil mengalahkan Hatta Rajasa di Kongres IV PAN, Bali.

Dalam pemilihan yang menggunakan mekanisme voting ini, Zulkifli Hasan meraup 292 suara menang atas lawannya, Hatta Rajasa yang memeroleh 286 suara. Total suara yang berhak ikut dalam pemilihan ketum PAN ini berjumlah 584 suara. Namun, hanya 582 suara yang menggunakan haknya untuk memilih ketum PAN.

"Hasil yang diperoleh adalah total 286 suara, Zulkifli Hasan 292 suara dan Hatta Rajasa 286 suara, Setuju?" kata Ketua SC Taufik Kurniawan di Nusa Dua, Ahad (1/3).

Proses perhitungan dimulai sejak pukul 21.20 WITA. Dari total 586 yang mengambil suara, 4 suara dinyatakan tidak sah karena rusak. Sehingga suara sah hanya 282 suara. Tidak ada suara abstain dalam pemilihan ketum PAN ini.

Sempat terjadi penghitungan ulang ketika terjadi perbedaan jumlah suara antara penghitungan secara manual dengan komputer. Dalam perbedaan penghitungan suara ini, suara Hatta Rajasa kelebihan 1. Akhirnya proses penghitungan suara dilakukan hanya dengan cara manual.

Pasca terpilih dalam mekanisme voting di hotel Westin, Nusa Dua, Bali, Zulkifli Hasan akan bertindak sebagai formatur untuk membentuk kepengurusan partai berlambang matahari terbit ini selama 5 tahun kedepan.

Setelah melakukan agenda pemilihan ketum, kongres PAN akan dilanjutkan dengan pembahasan tata tertib. Setelah itu, akan diadakan sidang komisi yang akan membahas rekomendasi dan arah kebijakan PAN 5 tahun kedepan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement