REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester City, Manuel Pellegrini ogah lempar handuk dalam perebutan gelar Liga Primer Inggris, meski timnya baru saja dipecundangi Liverpool 1-2 di Anfield Stadium, Ahad (1/3).
Pellegrini sadar timnya kini berjarak lima poin dari Chelsea, sementara The Blues masih menyisakan satu pertandingan lebih dari City. ''Tidak, kami tidak tersungkur dalam semangat. Kami tidak pernah menyerah untuk meraih titel,'' kata Pellegrini seperti disadur dari Independent.
Pelatih asal Chile itu menegaskan kepada pemainnya untuk meningkatkan permainan dan mencoba menang dalam laga selanjutnya. Ia masih percaya, sepak bola bukanlah matematika yang memiliki kepastian dalam angka-angka, meski kesulitan pasti dihadapi City.
''Saya yakin ini lebih sulit, ketika anda punya sisa pertandingan dan harus menyamai poin mereka (Chelsea). Saya tidak pernah berpikir untuk tidak bisa, karena segalanya mungkin dalam sepak bola,'' kata Pellegrini.
Keyakinan Pellegrini itu karena melihat City masih bermain baik ketika kalah melawan Liverpool. Dasar itulah yang dipahami oleh Pellegrini untuk membangkitkan semangat Sergio Aguero dan kawan-kawan.
''Kami hanya kehilangan bola pada babak pertama teruma 15 menit awal. Setelahnya kami bermain baik,'' ujar dia.