Senin 02 Mar 2015 20:00 WIB

Dituduh Amien, Hatta: Siapa yang Sebenarnya Berbohong

Cuitan klarifikasi Hatta Rajasa soal tuduhan Amien Rais
Foto: @hattarajasa
Cuitan klarifikasi Hatta Rajasa soal tuduhan Amien Rais

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Melalui media sosial Twitter, Hatta Rajasa menjawab tuduhan Amien Rais yang menyebutnya berbohong. Tuduhan yang dimaksud adalah mengenai pertemuannya dengan Presiden Joko Widodo di rumah Surya Paloh.

Menurut dia, melalui akun @hattarajasa, sebagai salah satu calon wakil presiden yang berkompetisi, ia harus berjiwa besar.Dimana ia merasa harus memberikan ucapan selamat kepada Jokowi-JK.

Lagipula dalam pertemuan tersebut ia didampingi Zulkifli Hasan dan Edi Yosfi. Bahkan sebelum pertemuan ia sudah membicarakan hal tersebut dengan Sekretaris KMP, Idrus Marham. Setelahnya Idrus pun menyampaikan ke Ketua KMP, Abu Rizal Bakrie.

Hingga saat memimpin PAN, ia mengaku tetap konsisten berada di KMP, jadi tidak benar kalau ia berbohong. ".......jika faktanya demikian, Ijinkan saya bertanya kepada Saudara Amien Rais, siapa sebetulnya yang berbohong?," ujar dia.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement