Selasa 03 Mar 2015 19:53 WIB

Potong Birokrasi, Polisi Kembalikan Mobil Curian

Rep: C74/ Red: Djibril Muhammad
Mobil curian yang berhasil diamankan aparat kepolisian
Foto: Republika
Mobil curian yang berhasil diamankan aparat kepolisian

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Polres Kota Malang langsung mengembalikan mobil curian. Polres Kota Malang juga secara resmi mengembalikan dua mobil curian kepada pemiliknya Supriyanto dan Shandy Anthony. Dua mobil tersebut dicuri Satori dan Luddin. Sementara Luddin tewas saat dalam pengejaran.

Kapolres Singgata mengatakan polisi memang berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat. Proses pengembalian cukup singkat. Dari proses pengejaran tersangka sampai pengembalian hanya berselang tiga hari.

Padahal, biasanya pengembalian barang bukti bisa berbulan-bulan. Polres Kota Malang memotong urusan birokrasi sehingga proses pengembalian dapat segera dilakukan. "Dan kami terus memburu komplotan lain," ujar Singgamata, Selasa (3/3).

Singgamata menjelaskan dua mobil dikembalikan memang sangat dibutuhkan korban. Walaupun sudah dikembalikan status dua mobil tersebut masih pinjam pakai. Karena itu dua mobil tersebut bisa saja sewaktu-waktu dipinjam kejaksaan atau kepolisian untuk urusan penyelidikan atau persidangan.

Singgamata memaparkan sejumlah perkembangan terkait kasus Satori dan Luddin. Ia juga telah mengamankan dua unit sepeda motor yang juga diduga hasil pencurian. Dengan adanya dua alat bukti lainnya tersebut, Singgamata yakin Satori dan Luddin adalah komplotan pencuri kendaraan.

"Dua sepeda motor yang kami amankan dari Satori dan Luddin menguatkan kesimpulan kami," kata Singgamata.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement