Rabu 04 Mar 2015 15:18 WIB

Netanyahu Ngotot Kesepakatan Nuklir Berimbas Buruk

Rep: Gita Amanda/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Benyamin Netanyahu dan Barack Obama
Foto: REUTERS
Benyamin Netanyahu dan Barack Obama

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu pada Selasa (3/3), secara blak-blakan memperingatkan Amerika Serikat bahwa kesepakatan nuklir dengan Iran merupakan sesuatu yang buruk. Namun, Netanyahu tak menawarkan alternatif lain untuk yang berguna terkait masalah nuklir Iran.

"Ini adalah kesepakatan yang buruk. Ini sangat buruk. Kami lebih baik tanpa itu," kata Netanyahu dalam pidato emosionalnya di hadapan Kongres.

Anggota Kongres dari Partai Republik bersorak dan berdiri berulang kali, saat Netanyahu menyampaikan pidatonya. Sementara dari Demokrat bersikap biasa saja.

Pemerintah AS selalu menegaskan sebelumnya mereka tak memiliki kesepakatan apa pun. Namun Netanyahu menegaskan, ia mengetahui rahasia dibalik kesepakatan.