REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA--Gubernur Jawa Timur Soekarwo memastikan stok elpiji tabung 3 kilogram di seluruh Jawa Timur mencukupi.

Hal tersebut disampaikan setelah pertemuan koordinasi dengan General Manager (GM) Marketing Operation Region V Pertamina Giri Santoso di Ruang Kerja Kantor Gubernur Surabaya, Rabu (4/3).  

Menurut Soekarwo, dengan terjaganya stok gas tabung melon, masyarakat diharapkan tidak mengalami kepanikan. Selain ketersediaan, yang dibutuhkan masyarakat, menurutnya, adalah kepastian harga.

Soekarwo menyampaikan, pada 28 Januari 2015, pihaknya menetapkan harga ecerean tertinggi (HET) dari semula Rp 14 ribu menjadi Rp 16 ribu.

Ketetapan Gubernur itu berlaku mulai 16 Februari 2015. “Kabupaten/kota didorong untuk menetapkan HET, sehingga ada kepastian harga,” ujar Soekarwo.

Pada kesempatan yang sama, GM Marketing Operation Region V Pertamina Giri Santoso menyampaikan, stok elpiji tabung melon di Jawa Timur aman, termasuk suplai melalui SPBU. Giri menegaskan, Pertamina menjamin sampai pangkalan.

“Stok ada, ketetapan HET juga sesuai Ketetapan Gubernur juga,” ujarnya.