REPUBLIKA.CO.ID,MANCHESTER –  Paul Scholes menolak tawaran untuk menjadi manajer Oldham Athletic. Ia diminta pimpinan Oldham, Simon Corney untuk menggantikan Lee Johnson yang bergabung dengan Barnsleyin Februari lalu.

Simon Corney percaya mantan gelandang Manchester United itu mampu mengelola Oldham. Tapi, Scholes malah menolak tawaran itu. Ia beralasan tawaran Corney datang di waktu yang salah.

“Suatu hari saya akan melatih Oldham, karena klub itu sangat dekat dengan hati saya. Tapi, tawaran itu datang pada waktu yang salah,” ujar Scholes seperti yang dikutip BBC Sport

Bagi Scholes Oldham merupakan klub keluarganya. Bahkan ayahnya juga pendukung fanatik Oldham. Mantan gelandang Inggris itu khawatir tidak bisa mengelola Oldham 100 persen.  Karena banyak tanggung jawab yang harus ia selesaikan dan tidak bisa ditinggalkan di Manchester United.

“Saya khawatir tidak bisa kelola Oldham 100 persen.   Saya hanya ingin melakukan yang terbaik bagi Oldham dengan komitmen bekerja tujuh hari selama seminggu,” kata Scholes.

Sebelumnya ia bertugas  menangani tim U-19 Manchester United. Kemudian Scholes  membantu mantan rekan satu timnya Ryan Giggs saat ia menjadi Caretaker Manchester United musim lalu. Bahkan  Scholes juga ikut menangani klub nonliga Salford City bersama Phil Neville setelah klub itu ditingga manajer Phil Power. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika