REPUBLIKA.CO.ID, WANGIWANGI-- Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Sulawesi Tenggara mendukung Megawati Soekarnoputri untuk kembali menjadi ketua umum melalui kongres di Denpasar, Bali, awal April 2015.
Keputusan dukungan tersebut diambildalam konferensi Daerah dan Rapat Kerja Daerah PDIP Sultra di Wangiwangi, ibu kota Kabupaten Wakatobi yang berakhir Sabtu (7/3) malam. "Tidak ada nama calon ketua umum dalam kongres PDIP di Bali nanti, kecuali Megawati Soekarnoputri," kata Ketua DPD PDIP Hugua seusai Konferda yang dihadiri Ketua DPP PDIP Ribka Ciptaning dan dan M Prakosa.
Menurut dia, seluruh DPD PDIP se-Indonesia telah memberikan dukungan kepada Megawati Soekarnoputri untuk memimpin kembali DPP PDIP lima tahun ke depan. Pada Kongres yang rencananya akan digelar pada 8 April 2015, kata dia, tidak akan ada pemilihan ketua umum, kecuali seluruh DPD PDIP melakukan musyawarah mufakat untuk mengukuhkan Megawati memimpin kembali DPP PDIP periode 2015-2020.
"Pemilihan ketua melalui musyarawarah mufakat itu sudah menjadi bagian dari ideologi partai," katanya.
Sementara itu, Ketua DPP PDIP Ribka Ciptaning mengatakan di tingkat DPP PDIP sudah bersapakat untuk mendukung Megawati menjadi ketua umum DPP PDIP. "Pada kongres nanti, tidak ada nama calon ketua umum, kecuali Megawati. Saya harapkan seluruh DPD PDIP se-Indonesia juga begitu, tidak memunculkan nama lain menjadi calon ketua umum dalam Kongeres Bali nanti," katanya.
Sebagai kader partai, Ribka menyatakan sangat optimistis di bawah kepemimpinan Megawati, PDIP akan semakin kuat dan solid dalam menghadapi Pemilu legislatif maupun pemilihan presiden 2019 mendatang.
"Dalam mengendalikan partai, Megawati tidak sekedar sebagai ketua umum partai, melainkan juga ibu bagi seluruh pengurus, kader dan simpatisan partai," katanya. Makanya, ujar dia, sekecil apapun potensi konflik di internal partai, bisa segera diselesaikan tanpa menimbulkan gesekan sedikitpun.
Ikuti Whatsapp Channel Republika