REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Ketua DPR-RI, Marzuki Alie mengatakan, sudah seharusnya partai politik didanai oleh negara. Alasannya, parpol berperan penting terhadap pembentukan calon pemimpin.
"Parpol itu kan wadah penggodokan calon pemimpin, masa dibiarkan enggak ada dana," kata Politisi Partai Demokrat ini saat dihubungi ROL, Senin (9/3).
Menurut Marzuki, parpol bertanggung jawab terhadap kaderisasi anggota yang nantinya akan mengabdi untuk negara. Pendanaan ini nantinya harus membiayai pendidikan kader dari daerah sampai ke pusat. Membentuk
calon-calon pemimpin yang baik dan mengerti politik.
Marzuki menilai karena tugas dan tanggungjawab yang besar menjadi wajar jika difasilitasi dana dari pemerintah. Apalagi, selain tugas yang besar sesuai dengan undang-undang, parpol harus memberikan pendidikan politik untuk masyarakat.
Mengenai dana yang akan diturunkan, pria yang meraih gelar doktor di bidang Marketing Politic ini enggan menyebut jumlahnya. Namun, ia mengaku sangat setuju dengan wacana tersebut. Soalnya, setiap parpol
pasti membutuhkan dukungan dari pemerintah, salah satunya dengan anggaran.
Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumbolo berencana memberikan dana untuk setiap parpol sebesar Rp 1 trilun. Dana ini nantinya akan digunakan untuk kepentingan kaderisasi, pelaksanaan program, dan operasional partai. Disamping itu, anggaran tersebut juga bisa digunakan untuk persiapan dan pelaksanaan pemilu.