REPUBLIKA.CO.ID, BADUNG -- Bali United Pusam (BUP) tidak mau menganggap remeh Arema Cronus, Malang, Jawa Timur, dalam turnamen Bali Island Cup (BIC) di Stadion Dipta, Gianyar, pada 12-16 Maret 2015.
"Kami selaku tuan rumah Bali Island Cup (BIC) merasa diuntungkan, namun tetap mewaspadai Arema Cronus yang lebih berpengalaman dalam kompetisi liga profesional (ISL)," kata asisten pelatih BUP, Eko Purdjianto, di Kuta, Badung, Bali, Selasa (10/3).
Ia mengatakan peluang untuk memenangkan laga itu tetap ada, dimana BUP sudah beberapa kali melakoni uji coba dengan tim Indonesia Super League (ISL).
Menurut dia, turnamen BIC ini sangat bagus dalam upaya pemantapan tim BUP menjelang ISL digelar agar tetap mengevaluasi dari latihan yang telah dilakukan.
"Semua tim patut kita waspadai, terutama kesebelasan Arema Cronus yang terdapat sejumlah pemain Timnas," ujar Purdjianto.
Ia menuturkan Arema Cronus memiliki pemain sekelas Cristian Gonzales, Ahmad Bustomi, dan Kiper Kurnia Mega, Gede Sukadana dan kiper Kadek Wardana.
Selain itu, setiap liga ISL digulirkan Arema selalu bercokol diperingkat teratas. "Belum lagi didukung suporter Aremania akan menyaksikan setiap laga timnya bertanding," ujarnya.
Dari hasil beberapa laga uji coba, pihaknya mengakui lini depan BUP masih menjadi catatan penting karena tidak memiliki naluri finishing goal.
Untuk itu, BUP masih terus mencari pemain di lini depan untuk bisa menutup kekurangan Serdadu Tridatu.
"Saya mengharapankan pemain yang akan mengikuti seleksi nanti dapat memiliki karakter yang diinginkan Indra Sjafri," ujar Eko.