REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Tiga wilayah kecamatan di Kabupaten Tangerang, Banten, yang lokasinya berdekatan dengan Bandara Soekarno - Hatta, Cengkareng, hingga kini masih masuk kategori daerah tertinggal.
Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar di Tangerang, Rabu, mengatakan, ketiga kecamatan tersebut yakni Pakuhaji, Teluknaga, dan Kosambi. Ia mengatakan, tingkat kemiskinan di ketiga kecamatan tersebut tergolong tinggi sehingga butuh perhatian yang sangat tinggi.
Dalam sisi pembangunan, ketiga kecamatan tersebut tergolong tertinggal dibandingkan dengan 26 kecamatan lainnya di Kabupaten Tangerang. Begitu pula dengan masalah infrastruktur yang sangat butuh banyak pembangunan. Masalah lain yakni mengenai air bersih dan MCK.
"Warga sekitar pun membutuhkan lapangan pekerjaan," ujarnya.
Mengatasi hal tersebut, pihaknya akan berkoordinasi dengan PT Angkasa Pura II agar warga sekitar mendapatkan perhatian disamping Pemkab Tangerang pun akan menggulirkan program untuk kesejahteraan masyarakat.
"Kami berharap AP II bisa memberikan perhatian sehingga kemewahan Bandara Seokarno - Hatta pun dapat dirasakan warga sekitar," paparnya.
Direktur Utama PT Angkasa Pura II, Budi Karya Sumadi mengatakan, pihaknya telah menggulirkan program bantuan Bina Lingkungan seperti halnya masyarakat di Kabupaten Tangerang.
Pada tahun ini, PT AP II memberikannya berupa bangunan mushola di SMPN 22 Kota Tangerang, ruang kelas di MI Nurul Falah, ruang di PAUD Al Khodari, serta lima unit mobil perpustakaan keliling untuk Kecamatan Teluknaga, Kosambi, Benda, Neglasari, dan Batuceper.
Selain itu, diberikan juga dalam bentuk pembangunan toilet di SDN Kedaung Wetan 03, Kedaung Wetan 05, Kedaung Wetan Baru 1, Batuceper 1, dan MTs Darussalam.
Sementara itu, sebagai upaya untuk menjaga kebersihan di Tangerang, PT Angkasa Pura II menyerahkan bantuan berupa 45 unit gerobak sampah untuk Kelurahan Grendeng dan 25 unit motor-box pengangkut sampah untuk Kecamatan Teluk Naga, Kosambi, Benda, Batucepar, dan Neglasari.
Ikuti Whatsapp Channel Republika