REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Film action merupakan salah satu genre film yang paling banyak diminati. Tak pelak banyak pembuat film yang berlomba membuat film jenis tersebut.
Salah satunya 'Who Am I: No System is Safe', film aksi berlatar kejahatan siber garapan Baran bo Odar.
Film produksi Jerman ini berkisah tentang petualangan satu kelompok peretas (hacker) di Jerman. Aksi-aksi mereka sangat menegangkan, namun mereka melakukannya dengan tersembunyi dan rapi.
Mereka, para hacker, menamakan diri sebagai Clay. Dalam aksinya mereka mengenakan topeng badut yang terinspirasi dari topeng milik tokoh ‘V for Vendetta’.
Adalah Benjamin (Tom Schilling) seorang remaja yang kurang bergaul dan lebih suka menyendiri tanpa sengaja bertemu Max (Elyas M’Barek). Keduanya memiliki ketertarikan dan pekerjaan yang sama sebagai hacker. Max lalu memperkenalkan benjamin dengan Stephan (Wotan Wilke Mohring).
Dari sanalah mereka mulai beraksi dan membentuk Clay, hingga akhirnya menjadi kelompok paling diburu di Eropa. "Who Am I: No System is Safe" sendiri terinspirasi dari kejadian nyata di Jerman dan Eropa.
"Gila ini film, keren Abis, kita seperti terbius oleh aksi para hacker dunia. Kemampuan mereka bekerja dengan teroganisir menyusup data dengan meretas sangat fantastis digambarkan di film ini," jelas artis Eva Asmarani usai gala premiere film tersebut, beberapa waktu lalu di Jakarta.
Hal senada diungkapkan pedangdut Irma Dharmawangsa. Menurutnya film ini wajib ditonton anak muda penggila film action.
"Keren lah pokoknya," kata dia.
Film besutan sutradara Baran Boo Dar yang meraih beberapa penghargaan pada tahun 2014 ini, mulai tayang serentak di bioskop Blitzmegaplex, Platinum dan Cinemaxx telah tayang mulai 11 Maret kemarin.