Jumat 13 Mar 2015 19:29 WIB

Jabar Akan Terapkan eBudgeting

Red: Taufik Rachman
eProcurement di Surabaya
eProcurement di Surabaya

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG--Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat berencana akan menerapkan sistem e-budgeting dalam penyusunan RAPBD Perubahan 2015 dan RAPBD Murni 2016 seperti yang dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta.

Kepala Biro Keuangan Setda Provinsi Jawa Barat Sri Mulyono, di Bandung, Jumat, mengatakan pihaknya saat ini sudah mematangkan persiapan menggunakan sistem e-budgeting dalam APBD.

"Jadi penggunaan sistem tersebut akan mengoptimalkan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) online yang sudah ada," kata dia.

Ia menyakini Pemprov Jabar dipastikan tidak akan mengalami kesulitan karena RKPD online sudah dimulai sejak dua tahun terakhir.

"Seperti untuk bantuan sosial setiap usulan masyarakat nanti masuk ke setiap dinas dan diverifikasi. Sehingga dimasukan ke RKPD online," kata dia.

Sedangkan untuk bantuan keuangan, lanjut dia, usulan datang dari dinas di kabupaten/kota disertai surat pengantar kepala daerah masing-masing.

"Kemudian mekanisme yang sama dilakukan dinas di provinsi sebelum dimasukan ke RKPD online. Jadi alurnya makin jelas dan ketat," katanya.

Dikatakan dia, penerapan sistem e-budgeting ini akan didahului pembuatan peraturan gubernur mengenai RKPD online karena pergub soal bansos dan bantuan keuangan sudah lebih dulu dibuat.

Dirinya menilai apabila sistem penganggaran tersebut jadi diterapkan maka kasus yang terjadi di Pemprov DKI Jakarta tidak akan terjadi di Jabar. "Dan saya kira tidak akan ada, karena polanya sama dengan e-budgeting DKI," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement