REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Kepolisian Inggris mengatakan sebanyak tiga remaja dipulangkan dari Turki, setelah diduga akan melakukan perjalanan ke Suriah pada Ahad (15/3).
Saat ini ketiga remaja tersebut ditahan oleh Kepolisian Inggris karena diduga merencanakan tindakan teroris.
Ketiga remaja itu ditangkap di Istanbul, setelah pejabat Inggris melakukan koordinasi dengan pemerintah Turki. Ketiga remaja tersebut masih berusia belia, dua diantaranya berusia 17 tahun dan seorang lainnya berusia 19 tahun.
Mereka diyakini sebagai bagian dari kelompok di Inggris yang ingin berangkat ke Suriah. Perlu diketahui bulan lalu sebanyak tiga siswa Inggris meninggalkan Inggris menuju Turki dan polisi yakin ketiganya menyebrangi perbatasan Suriah untuk bergabung dengan militan ISIS.
Seperti yang dilansir dari VOA, Senin (16/3) Kepolisian Inggris mengatakan sekitar 700 warga Inggris telah pergi ke Suriah untuk bergabung dengan kelompok militan ISIS. Hal tersebut menambah kekhawatiran bahwa kelompok ISIS tersebut akan melancarkan serangan di Inggris ketika mereka kembali.
Kasus kepergian tiga siswi itu meningkatkan keprihatinan tentang banyaknya jumlah remaja putri yang pergi ke Suriah untuk menjadi 'pengantin jihad;. Media sosial telah digunakan untuk merekrut mereka karena dianggap mudah dijangkau oleh para remaja Inggris untuk berkomunikasi dengan ekstrimis di dalam Suriah.