Rabu 18 Mar 2015 08:32 WIB

Nano Teknologi Bisa Dimanfaatkan untuk Perpanjang Kesegaran Buah

Rep: c09/ Red: Taufik Rachman
Buah
Foto: youtube
Buah

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Kalangan ilmuwan di India dan Srilangka menggunakan nanoteknologi agar buah tropis dapat segar lebih lama setelah dipanen.

“Hampir 35 persen sampai 40 persen dari total produksi hilang, penyebabnya karena petani tidak memiliki waktu penyimpanan yang cukup,” ujar Profesor Jayasankar Subramanian dari Universitas Guelph di Kanada, seperti dilansir Australia Plus, Selasa (17/3).

Subramanian mengatakan, jawaban atas masalah itu terletak pada penggunaan nanoteknologi yang sampai sekarang sering dipakai dalam ilmu teknik. Dalam nanoteknologi, peneliti akan menggunakan senyawa kimia alami yang bisa didapatkan dari limbah pertanian atau serat-serat tanaman dan dapat menghasilkan heksanal.

Heksanal ini mampu menghentikan perkembangan enzim fosfolipase D, sehingga membrane eksternal buah tetap segar dan stabil, pematangan buah juga dapat terjadi perlahan. Senyawa kimia atau heksanal disemprotkan ke pohon mangga dalam waktu seminggu atau dua minggu sebelum panen. “Tidak akan ada efek samping dari senyawa itu untuk buah-buahan,” kata Subramanian.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement