REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo Kamis siang menerima surat kepercayaan dari enam duta besar negara-negara sahabat di ruang Credential Istana Merdeka Jakarta.
Acara yang berlangsung pukul 10.00 WIB ditandai dengan penerimaan Presiden dari masing-masing Duta Besar yang menyerahkan surat kepercayaan dan kemudian dilanjutkan dengan pertemuan singkat antara Presiden dengan para duta besar yang hadir.
"Tadi berbincang sedikit mengenai situasi ekonomi dan mengenai peluang yang dimanfaatkan melalui kerja sama ekonomi," kata Presiden, Kamis (19/3).
Kepala Negara mencontohkan perbincangan dengan Duta Besar Selandia Baru tentang peningkatan kerja sama panas bumi atau geothermal yang memang sudah berjalan sebelumnya dengan Indonesia.
"Misalnya dengan New Zealand, geothermal, kita mulai dan tingkatkan lagi. New Zealand kuasai teknologi menangani itu," kata Presiden.
Sementara dengan Duta Besar Australia, Presiden mengatakan tidak ada perbincangan hal khusus, hanya Presiden menyampaikan bahwa hubungan kedua negara sudah sangat baik dan jangan terganggu oleh masalah-masalah yang ada.
Duta Besar yang menyerahkan surat kepercayaan kepada Presiden antara lain Duta Besar Selandia Baru atau New Zealand Trevor Donald Matheson, Duta Besar Hongaria Judit Nemeth-Pach, Duta Besar Australia Paul Jhon Grigson, Duta Besar Filipina Maria Lumen Banzon Insleta, Duta Besar Iran Mohammadi Nasrabadi serta Duta Besar Panama Victor Luis ng Chan.