REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) menyalurkan Zakat, Infaq & Shodaqoh karyawan Muslim senilai Rp.455.698.467. ZIS MTT antara lain untuk bantuan Kemanusiaan bagi warga Palestina.
Bantuan kemanusian untuk Palestina disalurkan melalui Komite Nasional Untuk Rakyat Palestina sebesar Rp. 111 juta dan Aksi Cepat Tanggap Rp 77 Juta. MTT juga memberikan bantuan RSIA Ibnu Sina - MTT Rp. 165 juta guna biaya operasional Rumah Sakit, SMK Juara MTT Rp. 49.696.667, Beasiswa Anak Asuh MTT di Jabodetabek Rp. 54.001.800 dan Umroh Peduli untuk 4 Orang Outsourching Telkomsel.
Penyerahan ZIS secara simbolis dilakukan oleh Direktur Human Capital Management Telkomsel yang juga sekaligus penasehat MTT, Priantono Rudito di dampingi Ketua Umum MTT M. Fathoni Yasin.
Priantono menyatakan, manajemen Telkomsel sangat mendukung dan mengharapkan inisiatif dari MTT ini dapat dimanfaatkan oleh lebih banyak lagi karyawan Muslim Telkomsel. ''Semoga apa yang sudah dilakukan MTT, dapat memberikan manfaat untuk seluruh mustahik melalui kerja sama dengan berbagai mitra yang kredibel di bidang penyaluran ZIS," ujar Prihantono.
Zakat yang terkumpul merupakan hasil pemotongan 2,5 persen serta infaq dan shodaqoh penghasilan karyawan Muslim Telkomsel melalui sistem payrool setiap bulannya. Dari 3.700 total karyawan Muslim di Telkomsel, saat ini terdapat 1.200 orang yang telah mempercayakan pemotongan ZIS-nya melalui MTT dengan jumlah yang diterima tiap bulan mencapai Rp 550 juta.
Penyaluran ZIS ini dilakukan MTT rutin tiap tiga bulan sekali dengan menyasar berbagai lembaga zakat, infak, dan sadaqoh professional. Sedangkan Khusus dana bantuan untuk Palestina dihimpun dari penggalangan melalui pembukanaan rekening tersendiri.
Pengelolaan ZIS karyawan Telkomsel merupakan salah satu inisiatif dari MTT yang telah berjalan sejak Sembilan tahun. Keseriusan dan profesionalitas MTT dalam pengelolaan zakat karyawan juga telah mendapatkan pengakuan Indonesia Magnificence of Zakat (IMZ) yang pernah dinobatkan sebagai peraih penghargaan ke-3 terbaik pada IMZ Award ke-2 kategori Grant Making Zakat Organization.
IMZ Award merupakan apresiasi tertinggi sekaligus pengakuan dan penghargaan yang diberikan kepada lembaga-lembaga penggiat zakat dan juga para individu dari seluruh dunia yang dianggap berhasil dalam pengelolaan zakat.