REPUBLIKA.CO.ID, TORONTO -- Penggemar Maroon 5 terkena mikrofon di kepalanya yang dilemparkan oleh sang vokalis, Adam Levine, pada sebuah konser di Toronto.

Tapi Stephanie Green mengatakan kepada sebuah koran lokal itu adalah "mimpi yang menjadi kenyataan". Green memar tapi terluka ketika Levine, frustrasi dengan sistem yang rusak PA, melemparkan mic-nya ke arah penonton, sengaja memukul dirinya.

Frontman itupun segera meminta maaf kepada Green, membawanya ke atas panggung dan memeluknya. "Ini sungguh-sungguh hari yang terbaik," katanya kepada CityNews.

Green dan adiknya mendapatkan kursi di baris depan untuk konser Senin malam di Air Canada Centre di Toronto. Namun, pemadaman listrik sempat memperlihatkan pesronil Maroon 5, Levine, kehilangan kesabarannya saat ia berjalan mondar-mandir di panggung, berulang kali menguji mic sebelum membuangnya dengan penuh amarah sehingga mic itu terlempar dan terbang ke arah Green.

"Saat saya dalam keadaan bingung, saya mengira telah melemparkan mikrofon saya ke tanah dan kemudian mungkin memantul dari tanah, ke wajah manis Stephanie yang malang," kata Levine kepada penonton setelah bergegas ke sisi Green.

"Aku sungguh-sungguh merasa sangat tidak enak karena mungkin telah melukai penggemar muda ini," tambah penyanyi yang merupakan pelatih di ajang The Voice Amerika.

Ikuti Whatsapp Channel Republika