REPUBLIKA.CO.ID, FRANKFURT -- Maskapai asal Jerman, Lufthansa menyampaikan, penerbangan mereka sudah kembali normal setelah empat hari para pilot mereka mogok kerja. Namun, serikat pilot mengancam akan kembali mogok.
Lufthansa juga menyampaikan, penerbangan jarak pendek dan menengah sudah mulai normal sejak Ahad (22/3), tapi beberapa jadwal penerbangan jauh masih ditunda, seperti dilansir AFP, Ahad (22/3).
Sementara serikat pilot Vereinigung Cockpit mengancam melakukan aksi lanjutan pekan depan jika tidak ada tanda kesepakatan kedua pihak.
Manajemen dan serikat pilot Lufthansa sempat berseteru soal rencana dipensiundinikannya para pilot. Vereinigung Cockpit lalu mogok selama 24 jam pada Rabu pekan lalu. Tidak dicapainya kesepakatan membuat mogok berlanjut tiga hari setelahnya.
Akibatnya, penerbangan jarak pendek dan menengah dibatalkan sejak Rabu hingga Jumat yang merambat pada terhentinya penerbangan jarak jauh dan kargo pada Kamis hingga Sabtu.
Sekitar 220 ribu penumpang terlantar akibat aksi mogok para pilot ini. Ini adalah aksi ke 12 setelah para pilot melancarkan protes hampir setahun lalu.
Sengketa pensiun dini merebak saat Lufthansa merencanakan pilot bisa pensiun pada usia 55 tahun dan mendapat pesangon hingga 60 persen gaji di saat pensiun pada usia 65 tahun.