Selasa 24 Mar 2015 20:05 WIB

Bareskrim Usut Dugaan Tanda Tangan Palsu Munas Ancol

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Angga Indrawan
Kabareskrim Komjen Pol. Budi Waseso
Foto: Antara/Reno Esnir
Kabareskrim Komjen Pol. Budi Waseso

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabareskrim Mabes Polri, Komjen Pol Budi Waseso mengatakan, langkah pemeriksaan terkait laporan Golkar kubu Aburizal Bakrie (Ical) terus berjalan. Menurutnya, saksi dalam kasus ini banyak.

"Kita harus ambil sampel tanda tangan pembanding untuk diperiksa di laboratorium forensik," ujar Budi melalui pesan singkatnya kepada wartawan, Selasa (24/3).

Saat ditanya apakah penyidik sudah memanggil Agung Laksono, Budi belum menjawab. Namun, sebagian saksi, kata dia, sudah diperiksa.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Golkar kubu Ical, Idrus Marham mendatangi Bareskrim Polri beberapa waktu lalu. Mereka melaporkan Agung Laksono atas dugaan pemalsuan dokumen dan tanda tangan.

Selain Agung, Golkar kubu Ical juga melaporkan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkum HAM) Yasonna Laoly atas dugaan penyalahgunaan wewenang.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement