Rabu 25 Mar 2015 23:36 WIB

KJC Kehilangan 15 Ribu Kartu Setiap Hari

Electric train services (KRL) Commuter Line passing Manggarai Station, Jakarta.
Foto: ANTARA FOTO/OJT/Michael Siahaan/pd/14
Electric train services (KRL) Commuter Line passing Manggarai Station, Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT KAI Commuter Jabodetabek kehilangan 15.000 kartu tiket harian berjaminan (THB) yang digunakan untuk perjalanan tunggal (single trip) sebanyak 15 ribu setiap harinya.

"Setiap harinya kami kehilangan 15 ribu THB atau rata-rata lima juta setahun," kata Direktur Operasi dan Komersial KCJ Dwiyana Slamet Riyadi dalam konferensi pers, Rabu (25/3).

Dwiyana mengatakan penyebab THB yang hilang tersebut tidak lain adalah karena penumpang yang cenderung malas atau lupa untuk mengembalikannya karena uang jaminan yang dinilai tidak bernilai, yakni Rp5.000.

Artinya, dia menjelaskan dengan mengembalikan THB setelah perjalanan, setiap penumpang mendapatkan kembali uang jaminan Rp5.000, namun pada kenyataannya hanya sedikit penumpang yang mengembalikan.

"Penumpang ini cenderung malas mengembalikan, bahkan ada yang memiliki dua kartu. Ini yang menyebabkan kita kehilangan sejumlah itu tadi per harinya," katanya.

Untuk itu, dia mengatakan KCJ menaikkan uang jaminan THB dari Rp5.000 menjadi Rp10.000 agar penumpang berpikir ulang membawa pulang kartu tersebut.

"Ini untuk mendidik agar kartu yang hilang tidak banyak. Kalau keberatan dengan uang jaminan itu, silakan pakai kartu multitrip yang tidak ada uang jaminan tersebut," katanya.

Akibat kehilangan kartu THB hingga 15.000 per hari, Dwiyana mengatakan pihaknya harus menyimpan stok untuk satu minggu atau satu bulan sekitar 100.000 kartu untuk mengganti kehilangan kartu tersebut.

Dia menjelaskan kerugian yang dialami KCJ bukan hanya nilai dari kartunya saja, tetapi dari tarif perjalanan yang terpotong.

"Misalkan dalam kartu tersebut penumpang sudah membayar untuk tujuan Cilebut dari Bogor Rp2.000, tapi di tengah jalan ia ada keperluan ke Stasiun Tenjo, seharusnya bayar Rp7.000, tapi dia hanya bayar Rp2.000," katanya.

Dwiyana menyebutkan lima stasiun yang paling banyak kehilangan kartu THB, di antaranya Stasiun Tanah Abang, Bogor, Jakarta Kota, Citayam dan Bojong.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement