Kamis 26 Mar 2015 21:40 WIB

Investigator Menduga Ko-pilot Germanwings Bunuh Diri

Rep: C07/ Red: Indira Rezkisari
 Regu penolong tiba di lokasi jatuhnya pesawat Germanwings.
Foto: AFP
Regu penolong tiba di lokasi jatuhnya pesawat Germanwings.

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS - Investigator dari Prancis mengungkapkan adanya dugaan kecelakaan Germanwings di Pegunungan Alpen sebagai ulah dari ko-pilot yang bunuh diri.

"Dia (kopilot) mengambil alih kemudi, sengaja mengunci pintu kokpit, lalu membuat gerakan menukik tajam. "Informasi ini kami dapat dari data rekaman ruang kokpit (CVR)," kata investigator tak disebut namanya itu seperti dkutip dari BBC News, Kamis (26/3).

Kotak hitam Germanwings dengan nomor penerbangan 9525 ditemukan tim pencari beberapa jam setelah insiden. Dari rekaman CVR , diketahui kopilot masih hidup sampai detik akhir.

Pesawat jenis Airbus A320 rute Barcelona menuju Dusseldorf itu menabrak pegunungan Alpen setelah menukik tajam delapan menit, dari ketinggian 1.500 kilometer di atas permukaan, menuju titik terakhir radar di level 200 kilometer.

Ko-pilot Germanwings diketahui bernama Andreas Lubitz. Pria 28 tahun ini berasal dari Kota Montabaur, Jerman.

Seorang kawan mengatakan Lubitz sejak kecil ingin jadi pilot. Lubitz bahkan mendaftar kursus penerbangan di Kota Montabaur saat berusia remaja. Belum ditemukan tanda-tanda Lubitz memiliki gangguan jiwa atau masalah mental tertentu sebagai motif bunuh diri.

Perlu diketahui kecelakaan penerbangan Germanwings dari Barcelona ke Dusseldorf itu menewaskan 150 orang. Rencananya pesawat tersebut akan terbang menuju Dusseldorf, Jerman, dari Barcelona, Spanyol.

Germanwings merupakan anak perusahaan dari maskapai terkenal Jerman, Lufthansa. Maskapai tersebut dikenal sebagai salah satu pesawat pesawat berbiaya murah yang beroperasi di Jerman dan wilayah Eropa lain.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement