Jumat 27 Mar 2015 11:04 WIB

Korban Flu Burung Tangerang Diduga Tertular Virus dari Bogor

Seorang warga Sunter memakai masker setelah seorang pemuda berinisial PDY meninggal dunia akibat terjangkit flu burung di Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (9/1).
Foto: Antara/M Agung Rajasa
Seorang warga Sunter memakai masker setelah seorang pemuda berinisial PDY meninggal dunia akibat terjangkit flu burung di Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (9/1).

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG - Dua warga Perum Puri Permata Taman Buah, Kelurahan Cipondoh dengan inisial N (40 tahun) beserta anaknya yang meninggal diduga tertular virus flu burung dari wilayah Bogor.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Iis Aisyah Rodiah di Tangerang, Jumat (27/3), mengatakan Bapak N yang merupakan Pegawai Imigrasi Cabang Kelapa Gading diketahui beberapa minggu sebelum meninggal telah melakukan kontak langsung dengan unggas yang mati.

Korban beserta keluarga pada tanggal 8 Maret 2015 berlibur ke rumah orang tuanya di Bogor dan di sana diketahui ada berbagai macam unggas. Pada saat liburan tersebut, ada kejadian yakni burung hantu yang dipeliharanya mati.

Lalu, pada tanggal 17 Maret, putra dari Bapak N yang berinisial M mengalami sakit panas dan dirawat di Eka Hospital lalu dipindahkan ke RS Persahabatan. Kemudian pada tanggal 21 Maret, Bapak N pun mengalami sakit yang serupa dan dirawat di RS Husada Insani Tangerang.

Dalam proses perawatan tersebut, pada tanggal 24 Maret, bapak N meninggal dan dimakamkan di TPU Sepajang tanggal 25 Maret. Sehari berikutnya yakni tanggal 26 Maret pukul 04.30 WIB, anak bapak N meninggal juga dan telah dimakamkan di TPU Selapajang Jaya.

"Kakak Ipar Korban yang tinggal tidak jauh dari rumah orang tuanya pada 26 Maret juga meninggal dunia," ujarnya. Kini, pihaknya telah melakukan berbagai langkah preventif untuk mencegah timbulnya korban lebih jauh diantaranya dengan melakukan operasi pasar dan juga membuat imbauan kepada masyarakat pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

"Ini wujud komitmen pemkot untuk terus melakukan edukasi dan komunikasi dengan masyarakat," paparnya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement