Selasa 31 Mar 2015 17:48 WIB

KA Sukabumi-Cianjur Anjlok, tak Ada Korban Jiwa

Rep: Riga Iman/ Red: Angga Indrawan
Kereta api anjlok (ilustrasi)
Kereta api anjlok (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Kereta Api (KA) Siliwangi jurusan Sukabumi-Cianjur anjlok di Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi, Selasa (31.3) sore. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Informasi yang diperoleh menyebutkan, rangkaian gerbong KA anjlok di Kampung Cibencoy, Desa Bencay Kecamatan Cireunghas pada pukul 15.30 WIB. KA tersebut mengarah dari Sukabumi menuju Cianjur.

"KA anjlok di dekat Stasiun Cireunghas," ujar Kepala Stasiun Sukabumi Tasiman kepada wartawan. Namun, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Hingga kini belum diketahui penyebab anjloknya rangkaian kereta. Sementara itu Kasi Trantib Kecamatan Cireunghas Yayan menerangkan, dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa.

"Para penumpang sebagian naik angkot melanjutkan perjalanan ke Cianjur," terang dia.

Diduga, kata dia anjloknya kereta dikarenakan adanya longsor yang berpengaruh pada bantalan rel KA. Terlebih, sejak beberapa hari terakhir kawasan Cireunghas memang diguyur hujan deras.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement