Rabu 01 Apr 2015 12:14 WIB

Ribuan Buruh Vietnam Mogok Enam Hari

Rep: C07/ Red: Ilham
Massa buruh yang mengatasnamakan Jaringan Nasional Advokasi Pekerja Rumah Tangga (Jala PRT) menggelar aksi di depan Gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Selasa (24/3).  (Republika/Agung Supriyanto)
Massa buruh yang mengatasnamakan Jaringan Nasional Advokasi Pekerja Rumah Tangga (Jala PRT) menggelar aksi di depan Gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Selasa (24/3). (Republika/Agung Supriyanto)

REPUBLIKA.CO.ID, HANOI -- Ribuan pekerja pabrik sepatu Po Yuen di Vietnam melakukan aksi mogok di hari keenamnya sebagai wujud protes hukum asuransi sosial di Vietnam. Pekerja memulai aksi mogok sejak Kamis (26/3), lalu.  

Pabrik Pou Yuen Vietnam, yang merupakan anak perusahaan dari Pou Chen Group mempekerjakan lebih dari 80.000 pekerja. Mereka membuat sepatu untuk perusahaan seperti Nike dan Adidas.

Para pekerja memprotes undang-undang yang baru, yang mulai berlaku tahun depan. Aturan itu mengharuskan pekerja untuk membeli asuransi sosial ketika mereka pensiun ketika mendapatkan pembayaran satu kali.

Perlu diketahui, sebagian besar kesejahteraan buruh dan upah di Vietnam sangatlah rendah. Meskipun sudah dilakukan protes, namun pemerintah masih jarang menggubrisnya.

sumber : AP
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement