REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Semangat keislaman dan wirausaha harus bersinergi untuk menciptakan kondisi umat Islam yang mampu menjadi para muzakki (pembayar zakat) baru.
“Islam mengajarkan untuk membayar zakat, bukan mencari zakat. Memberi sedekah bukan mencari sedekah,” ujar pengasuh Pesantren Ekonomi Darul Uchwah KH Marsudi Syuhud, akhir pekan lalu.
Seperti diterapkan dalam pesantren yang dibangun sejak 2011 itu yang bercita-cita untuk mencetak para pengusaha.