REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie, Bambang Soesatyo, menduga Menteri Hukum dan HAM (Menkumham), Yasonna Laoly, ingin menjatuhkan Presiden Joko Widodo di tengah jalan. Ia mencurigai Yasonna sebagai bagian dari gerakan kelompok tertentu yang tengah menjalankan skenario tersebut.
“Saya mengendus, ada skenario besar yang terorganisir menyerang Presiden Jokowi melalui orang-orang dekatnya dari dalam,” jelas Bambang, Senin (6/4).
Ia menuturkan, Yasonna diduga bertugas menciptakan turbulensi politik untuk menggoyangkan pemerintahan Jokowi. Sehingga, wajar jika Yasonna bersikap tidak menghormati putusan hukum Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN), baik putusan PTUN terhadap Golkar maupun keputusan PTUN terhadap PPP.
“Kalau Menteri Hukum saja tidak mengerti hukum dan tidak taat hukum, ya celaka lah bangsa ini,” ujar dia.
Tujuan Yasonna, kata dia, terlihat sangat jelas, yaitu agar instabilitas politik tetap terjaga. Selain itu Yasonna juga menginginkan Presiden Jokowi agar tidak bisa bekerja.