REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Polisi Turki menahan dua pria terkait insiden penembakan bus yang membawa pemain klub Fenerbahce akhir pekan lalu.
"Dua orang tersangka telah ditahan, mereka sedang diinterogasi," kata Adil Celal Oz, gubernur wilayah timur laut Turki Trabzon, Selasa (7/4).
Bus tersebut diberondong tembakan saat perjalanan menuju bandara, usai klub kota Istanbul itu menang 5-1 atas tuan rumah Rize.
Tidak ada pemain yang cedera, namun sopir bus mengalami luka-luka di kepalanya. Pihak klub menyatakan tidak akan bertanding lagi hingga kasus tersebut terungkap.
Federasi Sepak Bola Turki mengumumkan kompetisi dihentikan selama satu pekan karena kasus tersebut. Satu dari pria yang ditahan itu diduga melancarkan tembakan ke arah bus, sedangkan lainnya bertugas menelpon bahwa bus telah datang, kata gubernur.
Kedua pria tersebut membantag tuduhan tersebut, kata kantor berita Dogan. Hari Senin jaksa regional mengatakan, satu orang telah ditahan dengan tuduhan membuat ancaman akan membunuh para pemain klub itu melalui internet.
Fenerbahce, yang musim ini memastikan gelar juara Liga Turki yang ke-19 kalinya, berada di puncak klasemen di atas rival terdekat Galatasaray dan Besiktas.